Thursday, August 30, 2012

Sekotak Luka yang Kau Tinggalkan

Kau datang dengan tangan terulur 
Membawa sebuah kotak penuh asa dan janji
Menyuapiku terus dengan asa akan masa depan
Mencekokiku dengan janji manis akan kita
Memberikanku rindu untuk dianyam setiap saat



Lalu kau pergi meninggalkan sekotak luka
Dengan aku yang mengunyah jantungku sendiri
Sambil digerogoti janji-janji yang kau berikan
Sampai mati berlumuran darah

Di sebuah ruang bernama sepi
Beralaskan hamparan janji-janji patah
Dengan ingkar yang menggema


05:46
22082012
Di dalam kamar yang terpapar remang pagi

2 comments:

  1. huuuumt suka menulis puisi yah, salam kenal yah dari
    -Hanggar PS-Blogger Asal Jatim-

    www.arsipmerahputih.wordpress.com

    ReplyDelete